SELAMAT DATANG DI:http://ahmadsyahbio.tk atau ahmadsyahbio.blogspot.com Sebagai kumpulan bacaan di ambil dari berbagai sumber untuk menambah pengetahuan kita semoga bermanfaat silahkan tinggalkan komentar anda...terimakasih.

Sabtu, 06 Februari 2010

Temuan Baru Siput Pertama Berbadan Setengah Flora Setengah Fauna

Temuan Baru Siput Pertama Berbadan Setengah Flora Setengah Fauna

Pakar biologi dari Universitas South Florida di Tampa, Sydney Pierce, mengajukan temuan terbarunya pada tanggal 7 Januari 2010, pada pertemuan tahunan Komunitas Integratif dan Perbandingan Biologi di Seattle. Temuan ini dilaporkan pertama kali oleh jurnal Science.

Siput laut Elysia chlorotica tak perlu lagi makan untuk mendapat energi karena bisa mencuri gen untuk menghasilkan klorofil, dan mencuri kloroplas sehingga bisa berfotosintesis dengan klorofilnya itu


"Ini pertama kalinya hewan multiseluler bisa menghasilkan klorofil," tutur Pierce.

Siput laut ini tinggal di rawa-rawa air asin di New England, Kanada. Selain "mencuri" gen untuk menghasilkan pigmen hijau klorofil, hewan ini juga mencuri bagian-bagian kecil sel yang disebut kloroplas, yang dipakai untuk melakukan fotosintesis. Kloroplas menggunakan klorofil untuk mengubah cahaya matahari menjadi energi, seperti tanaman, sehingga hewan ini tak perlu makan untuk mendapatkan energi.
"Kami mengumpulkan sejumlah hewan tersebut dan menyimpannya di akuarium selama berbulan-bulan," kata Pierce, "Asalkan diberi cahaya selama 12 jam sehari, mereka bisa bertahan (tanpa makan)."
Para peneliti memakai pelacak radioaktif untuk memastikan bahwa siput-siput ini benar-benar menghasilkan klorofil, dan bukan mencurinya dari pigmen yang sudah pada alga. Nyatanya, siput-siput ini mengintegrasikan materi genetika dengan sangat sempurna sehingga bisa diturunkan pada generasi selanjutnya.

Anak-anak dari siput yang sudah "mencuri" gen juga bisa menghasilkan klorofil sendiri, walaupun mereka tak bisa berfotosintesis sebelum mereka makan cukup alga hingga bisa "mencuri" cukup kloroplas. Sejauh ini, kloroplasnya belum bisa mereka produksi sendiri. Keberhasilan siput-siput ini mengagumkan, dan para ilmuwan juga masih belum bisa memastikan, bagaimana hewan ini bisa memilih gen yang mereka butuhkan.

"Mungkin saja DNA dari satu spesies bisa masuk ke spesies yang lain, seperti yang telah dibuktikan oleh siput jenis ini. Tapi mekanismenya masih belum diketahui," ungkap Pierce.

sumber :
http://sains.kompas.com
http://www.livescience.com/

2 Comments:

  1. sponsor LinK said...
    Faizal Alfa Z. said...
    Very nice and helpful information, success for you.
    If you are mind, please give me a comment or advice on my blog,an English language blog from Indonesia

    http://www.supermindset.blogspot.com

    a billion thanks for you.
Post a Comment

3 komentar:

maulana mengatakan...

wow...
thx infonya...

Ahmadsyah mengatakan...

Sama sama makasih kawan kunjunganya...

haryoshi mengatakan...

great....!!!!

visit me ok...

fmipa unand

Posting Komentar

RUANG RIUNG

MAU PASANG BANNER SILAHKAN: Kotak yang atas untuk gambar misal : http://images.cooltext.com/1478198.png Kotak Bawah untuk alamat blog misal: http://ahmadsyahbio.blogspot.com












>



KLIK TOMBOL ATAS
Related Posts with Thumbnails